Secara resmi Vatikan mengeluarkan protes kepada perusahaan clothing Benetton atas penggunaan gambar Paus Benedictus XVI yang mencium seorang imam tepat di bibir, yang dijadikan iklan.
Juru bicara Vatikan, Pastur Federico Lombardi menilai iklan tersebut tidak layak dan telah memanipulasi penggunaan foto Paus dengan tehnik foto montase yang sangat tak bisa diterima dan berencana akan mengambil tindakan hukum menuntun perusahaan tersebut.
"Iklan tersebut sangat tidak menghormati Paus, dan penghinaan atas kepercayaan dan contoh nyata bagaimana iklan dapat melukai aturan-aturan elemen penghormatan kepada manusia hanya untuk menciptakan perhatian dengan cara provokatif," katanya.
Gambar besar (banner) yang memampanggkan wajah Paus dan imam itu digantung di jembatan dekat Vatikan pada Rabu (16/11) sebelum dipindahkan. Foto montase lainnya di iklan yang sama, yang menyatakan bahwa Benetton mendukung Unhate Foundation, memperlihatkan pemimpin dunia lainnya saling berciuman bibir.
Presiden Barack Obama terlihat berciuman dengan Presiden Venezuela Hugo Chavez di salah satu iklan.
Perusahaan produk busana dan fashion pendukung lainnya seperti parfum dan jam tangan ini memang dikenal dengan kampanye iklan mereka yang kontroversial, termasuk salah satu iklan yang memperlihatkan orangtua yang bersedih di tepi ranjang seorang lelaki yang sekarat karena AIDS.
0 Komentar:
Posting Komentar